PADANG-Dua Mahasiswa STMIK Indonesia Padang meraih prestasi yang membanggakan bagi kampus, mereka berhasil meraih. Juara 1 dalam Ui/Ux Design Competition “Future Innovation For Business ”Tingkat Nasional Tahun 2021.
Kedua mahasiswa yang sudah mengharumkan nama STMIK Indonesia Padang adalah, Kiki Badrul dan M Asril Chaniago.
Ketua STMIK Indonesia Padang, Masyuri Hamidi mengatakan, Ui/Ux Design Competition ini adalah kompetisi merancang user experience (biasa dikenal sebagai user interface) dari sebuah aplikasi berbasis mobile ataupun web. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) tema yang diangkat yaitu : “Future Innovation For Business”.
“Kompetisi ini diikuti oleh beberapa Perguruan Tinggi yang ada diseluruh Indonesia, salah satunya STMIK Indonesia Padang mengutus dua orang mahasiswa tahun masuk 2017 untuk mengikuti kompetisi ini yaitu Kiki Bahrul dan M. Asril Caniago, ” ujarnya.
Sementara Kiki dan Bahrul menyampaikan bahwa awal mula mereka mengikuti lomba ini karena mendapat informasi dari grup facebook. Alasan Kiki dan Asril mengikuti kompetisi ini dikarenakan waktu tahun lalu masiswa STMIK Indonesia Padang hanya mendapatkan juara 3 pada kompetisi yang sama, tetapi diselenggarakan oleh Universitas Mulawarman.
Oleh karena itu mereka tertarik kembali untuk mengikuti Ui/Ux Design Competition ini meskipun dengan tema berbeda, untuk Ui/Ux Design Competition “Future Innovation For Business ini Asril dan Kiki mengangkat tema tentang “Pasar Virtual” alasan mereka mengakat tentang pasar virtual ini didapatkan dari Facebook Live, Tokopedia Live, Shopee Live dan lainnya.
“Pasar virtual pada dasarnya sedikit berbeda dari Tokopedia dan Shopee karena pasar virtual ini hampir mirip dengan pasar tradisional tapi berbentuk virtual atau menjual produk dalam bentuk live video,” terangnya.
Kiki menyampaikan bahwa pasar virtual ini merupakan rencana masa depan pasar virtual akan menggunakan 360O seperti yang ada di aplikasi Youtube.
“Jangkauan pasar virtual ini adalah mengutamakan dan memfokuskan UKM daerah dan BUMD dengan pembayaran menggunakan QRIS, jadi uang yang didapatkan dari konsumen kembali ke Bank Nagari, ” pungkasnya. (*naldi)
Komentar